Jumat, 18 Mei 2012

histeria emak-emak fans Suju 1



Sebagai penggemar K-Pop melewatkan Shinee dan Beast konser di Indonesia adalah suatu kejahatan penipuan  atau  ketauan selingkuh dengan SM*SH...*mengerutkan kening*. Ketika tahu bahwa Suju akan konser ke Indonesia aku tidak terlalu memperhatikan tanggal konser karena kesibukan kerja, dan juga mendengar bahwa ticket sudah sold out sejak kapan tau, dan kabar bahwa tiket suju tidak dijual online membuat tambah susah mencari tiket. Hingga pada suatu hari seorang teman me-bbm mengabarkan bahwa tiket suju sudah bisa online dan sekarang sedang memesan. Jadiii elu dapet dong tiketnya....ehhh nanti dulu belum selesai nih lagian kalo langsung dapet happy end cerita selesai dong. Jadi gini kebiasaanku itu kalau sudah sampe rumah nih BB dicuekin kadang-kadang baterenya habis naah  ternyata fatal ketika seseorang menganggap kita penting dan saat itu mencari kita. Malem banget baru sadar batere bb habis ketika mau menghidupkan alarm...elllooh ternyata bb mati toh. Pernah ga loe merasa habis menabrak kaca yang bening 'jeduuukkk' sakit kan...ya iya laaah, maksud aku kaget banget waktu melihat bb dengan tulisan 'mau tiket suju ga...nih lagi online...beli yang 1,7...ping...ping...ping 20 ping berikutnya. Aku lihat jam boooo dia ngirim dari jam 7 dan aku baru baca jam 11 malem. Dengan penuh penyesalan dan berlinang air mata *lebayisme* aku bales....'mau..mau beliin aja' semua sia-sia belaka ... ....jiaaahh.

Besoknya ketemu dooong dengan si tanteu Lucky, 'yaaah mbok'e susah dihubunginya' dan dengan muka menyesal 'masih bisa beli ga..browsing...browsing' langsung deh kita melupakan niat kita ke kantor mau kerja bukan browsing hehehehe...ternyata gagal total lagi-lagi tiket sold out. Dengan hati berdarah-darah kami merenung di pojokan tangga...sudahlah tanteu bukan rejeki. hiks.

Siang hari sebuah kabar menggembirakan masuk ke bb 'mbok mau nonton suju, aku lagi nyari nih' dari Ei  teman kantor yang tanggal lahirnya sama denganku.... tahunnya... tahunnya... hussshhh kalau itu jangan ditanya-tanya. Lagi-lagi kami melupakan maksud ke kantor hari itu menunggu kabar tiket suju dengan harap-harap cemas. Ternyata Ei menyuruh suaminya untuk duduk seharian browsing tiket di kaskus dan menyuruh suaminya amnesia kenapa masuk kantor hari itu. Dengan sedih ei mengabarkan tiketnya gak dapet...ya sudahlah *diam-diam menangis di wc sambil pipis*

Hari sabtu malam (karena sudah emak-emak merasa tidak berhak menyebut malam minggu) seperti biasa bb off karena habis batere low batt dari maghrib dan de javu benar-benar terjadi saudara, ketika akan mencharge batere di jam 3 baru terbaca Ei bbm mengabarkan tiket suju dapeeet dan besok minggu ditunggu jam 9 di rumah tanteu lucki ping 30 kali...yeiii tanpa memperdulikan jam 3 aku membalas 'eiii mauuuu' ternyata ei belum tidur nungguin heheheh maafkaaan eiii. Jam 3 bbm-an sama eiii dan aku meloncat-loncatan. Emak emak...loncat-loncat...malem malem *sesuatu yang absurd*. Oooops belum izin booo sama suami 'ayah bolehkan...kaaannn' kataku H2C 'mmmh apaan' kata suamiku tanpa menoleh dari laptop (sabtu malem adalah boleh tidak tidur) 'ituuu nonton suju eii sudah dapet tiketnya' kataku lagi. 'gaaak ahhh kasian emir' elooooh sebagai seorang pennganut izin suami adalah hidup mati aku merayunya mati-matian...jiaaahhh. Dengan janji akan memberinya hadiah *bribe is the last way and always work* suamiku dengan sepenuh hati mengizinkan bahkan mau nganterin ke rumah tanteu Lucki.

Keesokan harinya dengan hanya tidur beberapa jam aku dianter ayah dan Emir ke rumah Tanteu Lucki dan disana sudah menunggu Ei yang tampak sama ngantuknya dengan aku. Ternyata suaminya berhasil dapet ticket di kaskus ticketnya Junior Sky dari harga 500 rb menjadi 900 rb busyett dah itu calo untung banget ya. Tapi nihhh si tenteu kemana sudah jam 10 lebih sementara kita mau ambil ticket dulu di calonya...oh iya aku lupa cerita bahwa hari itu uang aku tinggal 100 rb di dompet karena uang jatah ticket suju sudah aku beliin TV LCD (tv yang lama kena petir) jadi hari itu aku tuna uang dan minjem dulu sama Ei... :).

Akhirnya jam 11 tanteu dateng dan kita langsung berangkat sebelumnya menjemput supir yang sudah karatan nunggu di pintu tol. Singkat cerita kita berhasil ngambil tiketnya dan sekarang menuju Ancol. Di sepanjang jalan menuju gedung pertunjukan kok gak ada keramaian...sepiiii. Di mobil aku sudah menyembunyikan mempersiapkan kamera dan lensa zoomnya (siapa tau bisa ngambil foto kayak waktu nonton konser Kahitna) dengan cara menumpuk syal diatasnya. Gambling sih karena kata keponakan aku ketat banget sekuritinya penonton gak akan bisa ngambil foto. Sampai di tempat yang dituju terlihat para penggemar suju masih bergerombol. Kita langsung menuju ke gedung pertunjukan yang ternyata jauuuh. Keringat sudah kayak air, akhirnya sampai di pintu pemeriksaan pertama, aku sengaja menuju ke bapak-bapak bukan yang muda karena biasanya bapak-bapak gak terlalu ngaduk-ngaduk tas...lolos dooong kamera. kita ke dalam lagi menuju ke tangga eskalator yang juga jauuuh. Ei sudah mengerahkan ginkangnya wussss, kemudian menyusul lucky yang ginkangnya belum sempurna juga weesss meninggalkan aku yang gak punya ginkang...O My Goat gimana rasanya lariii sementara jalanpun kita ogaaahhh 'Eiii tungguin acaranya juga belum mulai' pas aku selesai teriak tiba-tiba terdengar teriakan2 histeris dan musiiiik berdentam-dentam dan terdengar musik yang sangat khas  'Superman'...seolah ada yang menggerakkan kaki aku berlari sampai dada terasa panas...dan masih harus naik eskalator alllaaa mak...jadi inget running man dan aku jadi seok jin yang paling tua :)

Ceritanya kayaknya harus dibagi dua yaaa...

kurus adalah obsesi semua perempuan

Saat ini ke-pede-anku bahwa aku bisa kurus berada di titik terendah...yup sejak pertama kali merasa badan mulai melar entah sudah berapa metode yang aku lakukan untuk menjadi kurus. Dari mulai minum teh pelangsing bermerek ataupun impor dari medan, dari mulai tusuk jarum, totok seluruh badan dan hanya diperbolehkan minum air kelapa muda ijo yang rasanya sangat enak, totok (lagi) di kuping sampai minum jamu super paiiit...sudah pernah dicoba. Hasilnya nol besar enoool seenol-enolnya *terdengar porno di telinga gak sih*.

Setelah merenung, menelaah serta seringnya menonton Oprah akhirnya aku mengambil kesimpulan bahwa aku susah kurus karena aku doyan makan...lho ya iyaallahhh. Bentaaar bentar jangan komen dulu, gini makan bagi aku itu adalah hobiiii dan anehnya susah mencari makanan yang aku gak suka, sebenarnya ada dua sih  pepes ayam dan cumi-cumi isi tahu...ugghhh mual (sori para penggemar kedua makanan ini). Perut aku ga pernah menolak makanan seaneh apapun makanan jepang, korea, India, Melayu terutama American style. Sebagai seorang sweet tooth sejati tentu tidak pernah melewatkan cake, pastry, jajan pasar, coklat, aneka es dari es lilin sampe Baskin Robins...pokoknya aku adalah pencinta kuliner sejati. Jadi sekarang sudah 'ngeh' ya kenapa susah kurus.

Kurus itu obsesi yang paling utama dari seorang perempuan. Betapa senangnya ketika seorang teman kita berkata 'eh...elo kurusan yaa' walaupun timbangan ga bergeser dan merasa ga diet...sumpaaah deh kita pasti seneng banget 'masaaa sih' dan hari itu akan menjadi hari yang membahagiakan sepanjang hari. Bandingkan kalau seseorang yang dengan soookkk tahuuunya tiba-tiba nanya 'ehhh mbaakk sudah berapa bulan' sambil melirik perut kita yang saat itu lagi make baby doll. Booo...guee gak hamil sambil membuang muka dan menenangkan diri jangan sampe tangan melayang ngejedotin kepala orang itu ke kaleng krupuk...Oh Tuhan maafkan mahluk yang sok tahuuuu itu dia gak tahu bahwa cuma model ini yang bisa buat aku nyaman.

Dan satu lagi yang menjadikan aku pesimis adalah merasa gemuk itu sebagai bakat nah kalau sudah bakat kan susah dihilangkan gak percaya, coba lihat para artis yang melakukan operasi seperti Melly Guslow (gak pernah tau cara menulis yang benar..maafkaaan) dan Titi dj. Keluar operasi sih boleh mereka bangga dengan kekurusannya tapiii coba lihat beberapa bulan kemudian Melly sudah kembali seperti semula demikian juga Titi dj. Pernah Lihat Tika Panggabean beberapa bulan yang lalu di acara Tukul terlihat kurus dan memberikan tips pulaaa...bagaimana kurus, ahhh kemarin aku lihat di acara ulang tahun perusahaanku dia gendut lagi kok. Satu lagi artis yang membuat aku nganga ketika dia kurus adalah Sitta...itu loh mantan Rida, Sitta, Dewi. Dia kurus dan menjadi duta salah satu produk kurus bahkan pernah masuk di majalah kesehatan...lagi-lagi beberapa tahun kemudian membuat aku nganga lagi dengan badannya yang kembali seperti semula. Sia-sia kan semuanya.

Suatu hari ketika sedang berkumpul dengan ipar-iparku yang juga mempunyai berat badan di luar kemampuan kaki untuk menopang (hiperlebayisme). Adik iparku membawa kabar gembira 'heh tahu ga Mbak ii berhasil turun 11 kg' dan sambutannya kira-kira seperti...mmh tau gak sih waktu Soekarno-Hatta mengumumkan kemerdekaan Indonesia semua yang mendengar bersorak sorai dan meloncat-loncat...nah percayalah itulah yang dilakukan oleh perempuan-perempuan ambisius kurus itu sambil berpelukan padahal mereka baru makan dan sedang merencanakan untuk kuliner malam *masih voting antara nasi kalong dan sate*. Secepat kilat mereka mencari informasi bagaimana caranya dan ternyata ditotok dooong. Another totok huh...*melirik sinis ala sinetron*. Bla..bla..bla endingnya mereka besok akan ditotok pada jam sembilan pagi. Aku? dengan tegas menggeleng...after you please. heeiii...I Know their capital (gw tau modal loe). Semua penggemar makan kok...tanpa olahraga dan keinginan yang kuat...please deh in your dream.

Apa aku terlalu sinis yaaa...tau deh mungkin sekarang mereka tidur dengan senyum di bibir membayangkan 11 kg lemak bakal hilang...triiing.